Resep Semur Jengkol, Empuk dan bikin nagih!

Halo, Moms! Siapa di sini yang mencintai semur jengkol? Resep Semur Jengkol adalah hidangan tradisional Indonesia yang penuh dengan cita rasa khas.

Dalam artikel ini, Resep Mami akan membagikan resep semur jengkol yang lezat dan sarat dengan kehangatan tradisi. Segera siapkan bahan-bahan dan mari masak bersama.

Resep semur jengkol

Semur jengkol adalah salah satu hidangan khas Indonesia yang sangat dihargai oleh pecinta masakan tradisional.

Jengkol, yang memiliki rasa unik dan kuat, diolah menjadi hidangan yang gurih dan aromatik dengan berbagai rempah-rempah. Inilah resep sederhana untuk menciptakan semur jengkol yang menggoda.

Resep Semur Jengkol

Resep semur jengkol
SajianMakanan
MasakanIndonesia
KeywordResep Semur Jengkol
Waktu Persiapan30 Menit
Waktu Pengolahan50 Menit
Porsi60 porsi
Kalori400 kkal


Bahan-Bahan yang Diperlukan:

  • 250 gram jengkol, direbus dan kupas kulitnya
  • 2 lembar daun salam
  • 2 batang serai, memarkan
  • 2 lembar daun jeruk
  • 400 ml santan dari 1 butir kelapa
  • 2 sendok makan minyak goreng
  • 1 sendok makan gula merah, sisir halus
  • Garam secukupnya
  • Air secukupnya

Bumbu Halus:

  • 4 siung bawang putih
  • 6 butir bawang merah
  • 2 buah kemiri, sangrai
  • 1 sendok teh ketumbar, sangrai
  • ½ sendok teh merica

Cara Membuat:

Langkah 1: Menyiapkan Bahan

  • Rebus jengkol hingga empuk, kupas kulitnya, dan tiriskan.

Langkah 2: Membuat Bumbu Halus

  • Haluskan semua bumbu halus dengan blender atau ulekan.

Langkah 3: Memasak Semur Jengkol

  1. Panaskan minyak dalam wajan.
  2. Tumis bumbu halus, daun salam, serai, dan daun jeruk hingga harum dan berubah warna.
  3. Tambahkan gula merah, aduk hingga cair dan sedikit mengental.
  4. Masukkan jengkol, aduk rata dengan bumbu.
  5. Tuangkan santan dan air secukupnya hingga jengkol terendam.
  6. Masak dengan api kecil hingga bumbu meresap dan semur mengental.
  7. Tambahkan garam secukupnya sesuai selera.

Langkah 4: Penyajian

  • Sajikan semur jengkol hangat dengan nasi putih atau nasi uduk.

Yuk, ciptakan hidangan lezat dan beraroma yang akan menggoda selera keluarga. Ikuti langkah-langkah dalam resep semur jengkol ini dan nikmati momen berharga di meja makan!

Tip dan Trik Resep Semur Jengkol

  1. Pilih Jengkol yang Baik: Saat membeli jengkol, pilih yang masih segar dengan kulit yang tidak terlalu kering. Jengkol yang lebih segar akan lebih empuk setelah direbus.
  2. Perendaman Jengkol: Jika moms ingin mengurangi rasa kuat jengkol, rendam jengkol dalam air garam selama beberapa jam sebelum direbus. Ini akan membantu mengurangi bau dan rasa yang kuat.
  3. Pemilihan Bumbu: Pastikan untuk menggunakan bumbu yang segar dan berkualitas. Bumbu yang baik akan memberikan rasa dan aroma yang lebih enak pada semur.
  4. Santan yang Baik: Gunakan santan dari kelapa yang segar atau santan kemasan berkualitas baik. Santan yang baik akan memberikan tekstur kental dan rasa yang kaya pada semur.
  5. Penggunaan Daun Salam dan Serai: Ketika memasak semur, serai dan daun salam dapat memberikan aroma khas yang enak. Untuk memperoleh rasa yang lebih kuat, memarkan serai agar lebih mudah melepaskan aromanya.
  6. Perhatikan Konsistensi: Selama memasak, perhatikan konsistensi semur. Jika semur terlalu kental, moms bisa menambahkan sedikit air untuk mendapatkan konsistensi yang diinginkan.
  7. Penyajian dengan Nasi: Semur jengkol paling nikmat disajikan dengan nasi putih yang lembut atau nasi uduk yang aromatik.
  8. Taburan Sisir Gula Merah: Sebelum menyajikan, taburkan sedikit gula merah yang sudah disisir halus di atas semur. Ini akan memberikan sentuhan manis yang lezat.
  9. Penggunaan Terasi (Opsional): Jika moms suka, tambahkan sejumput terasi yang sudah disangrai ke dalam bumbu halus untuk rasa yang lebih kaya.
  10. Simpan dengan Benar: Jika ada sisa semur, simpan dalam wadah kedap udara di dalam lemari es. Semur bisa bertahan selama beberapa hari dan bahkan lebih nikmat setelah beberapa hari karena rempah-rempah lebih meresap.

Dengan mengikuti tips dan trik ini, moms akan dapat memasak semur jengkol yang lezat dan memuaskan selera moms. Selamat mencoba!

Variasi Resep Semur Jengkol

  1. Resep Semur Jengkol Pedas: Tambahkan cabai merah atau cabai rawit ke dalam bumbu halus untuk memberikan sentuhan pedas pada semur jengkol.
  2. Resep Semur Jengkol Kari: Tambahkan bubuk kari atau pasta kari ke dalam bumbu halus untuk menciptakan semur jengkol beraroma rempah kari yang kaya.
  3. Resep Semur Jengkol Kentang: Gabungkan potongan kentang ke dalam semur untuk variasi tekstur yang lebih beragam. Kentang akan menyerap bumbu dengan baik.
  4. Resep Semur Jengkol Telur: Tambahkan telur rebus atau telur ceplok ke dalam semur untuk hidangan yang lebih berprotein.
  5. Resep Semur Jengkol Kacang Tanah: Taburi semur dengan kacang tanah cincang untuk rasa gurih dan renyah yang nikmat.
  6. Resep Semur Jengkol Sayuran: Campurkan sayuran seperti wortel, kacang panjang, atau buncis ke dalam semur untuk hidangan yang lebih sehat.
  7. Resep Semur Jengkol Daging: Gabungkan potongan daging sapi atau ayam dengan jengkol untuk semur yang lebih berprotein dan berisi.
  8. Resep Semur Jengkol Keju: Tambahkan keju parmesan atau keju cheddar parut ke atas semur sebagai taburan. Keju akan meleleh dan memberikan rasa gurih yang lezat.
  9. Resep Semur Jengkol Saus Tiram: Campurkan saus tiram ke dalam bumbu semur untuk rasa gurih yang lebih mendalam.
  10. Resep Semur Jengkol Kacang Mente: Tambahkan kacang mente goreng sebagai hiasan dan rasa yang renyah.

Semur jengkol adalah hidangan yang fleksibel dan dapat disesuaikan dengan berbagai bahan tambahan untuk menciptakan rasa yang unik setiap kali moms memasaknya.

FAQ Resep Semur Jengkol

1. Apa Itu Jengkol? Jengkol adalah buah yang tumbuh di daerah tropis Asia Tenggara, terutama di Indonesia. Buah ini memiliki rasa khas dan digunakan dalam berbagai hidangan tradisional.

2. Bagaimana Cara Mengurangi Bau Jengkol yang Kuat? Untuk mengurangi bau jengkol yang kuat, rendam jengkol dalam air garam selama beberapa jam sebelum direbus. Ini dapat membantu mengurangi bau yang kuat.

3. Bisakah Saya Mengganti Jengkol dengan Bahan Lain? Jengkol memiliki rasa yang sangat khas, dan penggantian dengan bahan lain akan menghasilkan hidangan yang berbeda. Namun, moms dapat menggantinya dengan kacang tanah atau tempe jika tidak suka dengan rasa jengkol.

4. Apakah Semur Jengkol Pedas? Semur jengkol tidak selalu pedas, tetapi moms bisa menambahkan cabai merah atau cabai rawit ke dalam bumbu halus untuk memberikan sentuhan pedas sesuai selera.

5. Berapa Lama Semur Jengkol Tahan? Semur jengkol dapat bertahan selama beberapa hari jika disimpan dalam wadah kedap udara di dalam lemari es. Biasanya, semur semakin enak setelah beberapa hari karena bumbu lebih meresap.

6. Apakah Saya Bisa Menambahkan Terasi ke Dalam Semur Jengkol? Ya, terasi adalah bumbu yang sering digunakan dalam hidangan Indonesia. Moms bisa menambahkan sejumput terasi yang sudah disangrai ke dalam bumbu halus untuk rasa yang lebih kaya.

7. Apa Yang Bisa Disajikan Bersama Semur Jengkol? Semur jengkol biasanya disajikan dengan nasi putih atau nasi uduk. Moms juga bisa menyajikannya dengan lontong atau ketupat.

8. Bisakah Saya Membekukan Semur Jengkol? Ya, moms bisa membekukan semur jengkol dalam wadah kedap udara untuk disimpan dalam waktu yang lebih lama. Ketika ingin memakannya lagi, cukup panaskan kembali.

9. Apakah Semur Jengkol Cocok untuk Vegetarian? Ya, semur jengkol dapat disiapkan dalam versi vegetarian dengan menggantikan bahan seperti daging dengan sayuran atau tahu/tempe.

10. Bagaimana Cara Menghilangkan Rasa Gatal yang Muncul Setelah Makan Jengkol? Beberapa orang mungkin mengalami sensasi gatal setelah makan jengkol. Minumlah banyak air dan hindari mengonsumsi alkohol untuk meredakan sensasi ini. Jika reaksi terlalu kuat, segera konsultasikan dengan dokter.

Dengan FAQ ini, moms memiliki jawaban atas beberapa pertanyaan umum tentang Resep Semur Jengkol dan siap untuk mengolah hidangan lezat ini di rumah!

Semur jengkol adalah hidangan yang menggoda dengan citarasa Indonesia yang khas. Dengan resep ini, moms dapat menciptakan hidangan tradisional yang memanjakan lidah dan menghadirkan aroma harum di meja makan. Selamat mencoba moms!